Selasa, 30 November 2021

Kajian Tepokasian

Pendahuluan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), empiris ini didefinisikan dengan berdasarkan pengalaman, ialah ilmu pengatahuan yang diperoleh dari suatu penemuan, percobaan, serta juga pengamatan yang telah dilakukan. Empiris ini juga diartikan ialah sebagai ilmu yang bertitik tolak pada pengalaman indrawi.

Ilmu hanya membatasi hal-hal yang berbeda dalam batas pengalaman kita karena fungsi ilmu dalam hidup manusia. Ilmu sebagai alat bantu manusia dalam menanggulangi masalah-masalah yang dihadapi nya sehari-hari.

Belajar Menulis

Salah satu cara untuk melihat eksistensi dan kebermanfaatan seseorang adalah dari sumbangan pemikirannya. Sekecil apapun pemikiran itu pastilah sangat berpengaruh terhadap perkembangan. Lalu, bagaimana caranya agar pemikiran itu bisa sampai dan membawa manfaat untuk banyak orang? Ya, caranya adalah dengan mengabadikan pemikiran tersebut. Mengabadikan pemikiran? Caranya bagaimana? Caranya, melalui tulisan.

Menulis merupakan literasi yang memiliki tingkatan paling tinggi setelah mendengar, berbicara, dan membaca. Oleh karena itu, menulis bukanlah hal yang mudah, perlu kerja keras untuk dapat menghasilkan sebuah tulisan. Meskipun menulis bukan hal yang mudah, kita tetap harus menulis sebagai bukti bahwa kita turut serta memberikan sesuatu untuk peradaban. Sebagai seorang manusia sebaiknya keberadaan kita saat ini dapat memberi kebermanfaatan.

Blog Kajian Tepokasian

Penulis dapat membuat Kajian Tepokasian, bukan disebabkan tingginya ilmu pengetahuan bidang olahraga. Penulis hanya menyalurkan hobi menulis, sesuai dengan kemampuan dan kecintaan penulis kepada salah satu kejuaraan olahraga populer di tanah air yaitu bulutangkis.

Pada Agustus 1948, pada saat Olimpiade di London, perwakilan India, Guru Dutt Sondhi mengusulkan kepada para pemimpin kontingen dari negara-negara Asia untuk mengadakan Asian Games. Seluruh perwakilan tersebut menyetujui pembentukan Federasi Atletik Asia. Panitia persiapan dibentuk untuk membuat rancangan piagam untuk federasi atletik amatir Asia. Pada Februari 1949, federasi atletik Asia terbentuk dan menggunakan nama Federasi Pesta Olahraga Asia (Asian Games Federation). Dan menyepakati untuk mengadakan Asian Games pertama pada 1951 di New Delhi, ibu kota India. Mereka sepakat bahwa Asian Games akan diselenggarakan setiap empat tahun sekali.

Kajian Tepokasian sebuah blog yang penulis kelelola menyajikan informasi sebagai berikut : Finnal cabang Bulutangkis Asian games tahun 2018, Ganda putra antara Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon memuji-muji Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Kevin/Marcus merasa beruntung bisa menang atas Fajar/Rian. Keempat pebulutangkis Indonesia itu berhadapan dalam All Indonesian Final nomor ganda putra Asian Games 2018 di Istora GBK, Senayan, Jakarta, Selasa tanggal 28-8-2018. Skor set 1 = 13-21, set 2 = 21-18 dan set 3 = 24-22.

Bagi pengunjung yang ingin mendapatkan informasi lengkap yang kami sajikan di blog Kajian Tepokasian silahkan kunjungi di tautan ini : https://bolatepokasian.blogspot.com

Penutup

Tulisan ini hanya sebatas yang kami tahu, apabila ada silang pendapat dan ada silang pemahaman mohon kiranya dimaklumi. Dan semoga kajian yang penulis sajikan diblog  Kajian Tepokasian, dapat dijadikan salah satu referensi dan salah satu literasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya

Foto saya
Perantauan dari desa Jiwa Baru - kec. Lubai - kab. Muara Enim - prov. Sumatera Selatan